Strategi pemantauan pengelolaan anggaran Bantul yang efektif menjadi hal yang sangat penting bagi pemerintah daerah dalam menjalankan roda pemerintahan. Anggaran yang disusun dan dialokasikan dengan baik akan berdampak positif bagi pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat.
Menurut Bupati Bantul, Suharsono, “Pemantauan pengelolaan anggaran yang efektif adalah kunci keberhasilan dalam menjalankan program-program pembangunan di Bantul. Dengan adanya strategi pemantauan yang baik, kita dapat mengoptimalkan penggunaan anggaran sesuai dengan prioritas pembangunan yang telah ditetapkan.”
Salah satu strategi yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan pemantauan secara berkala terhadap pelaksanaan anggaran. Hal ini dapat dilakukan melalui evaluasi dan monitoring yang dilakukan oleh pihak terkait, baik dari internal maupun eksternal pemerintah daerah.
Menurut Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Anggaran Indonesia (LKiS), Yusuf Arifin, “Pemantauan pengelolaan anggaran yang efektif harus dilakukan secara transparan dan akuntabel. Dengan adanya keterbukaan dalam pengelolaan anggaran, masyarakat dapat ikut serta mengawasi dan menilai kinerja pemerintah daerah dalam mengelola anggaran dengan baik.”
Selain itu, melibatkan stakeholder terkait seperti DPRD, lembaga swadaya masyarakat, dan media massa juga menjadi salah satu strategi yang efektif dalam pemantauan pengelolaan anggaran. Dengan adanya partisipasi aktif dari berbagai pihak, maka pengelolaan anggaran dapat dikawal dengan lebih baik dan terhindar dari potensi penyalahgunaan anggaran.
Dengan menerapkan strategi pemantauan pengelolaan anggaran yang efektif, diharapkan pemerintah daerah Bantul dapat lebih efisien dalam penggunaan anggaran dan mampu mencapai tujuan pembangunan daerah dengan lebih baik. Sehingga, kesejahteraan masyarakat Bantul dapat terus meningkat secara berkelanjutan.