Menggali potensi lokal memang menjadi kunci utama dalam mengembangkan sebuah daerah. Salah satu contoh yang sukses dalam pemanfaatan potensi lokal adalah Desa Bantul di Yogyakarta. Desa Bantul dikenal sebagai salah satu desa yang mampu memanfaatkan anggaran desa dengan baik, sehingga mampu meningkatkan perekonomian masyarakat secara signifikan.
Menurut Bupati Bantul, Suharsono, pemanfaatan anggaran desa yang berdaya merupakan hal yang sangat penting dalam memajukan sebuah daerah. “Desa Bantul telah berhasil menggali potensi lokal yang ada di sekitar mereka, seperti pengolahan hasil pertanian dan kerajinan lokal, sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Suharsono.
Salah satu contoh keberhasilan pemanfaatan anggaran desa yang berdaya di Desa Bantul adalah program pengembangan usaha mikro. Dengan memanfaatkan potensi lokal berupa hasil pertanian dan kerajinan lokal, masyarakat Desa Bantul mampu membuka usaha mikro yang mampu bersaing di pasaran. Hal ini juga menjadi salah satu upaya untuk mengurangi kemiskinan di desa tersebut.
Menurut Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Bantul, Siti Fatimah, sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan pelaku usaha lokal merupakan kunci kesuksesan dalam pemanfaatan anggaran desa yang berdaya. “Kami selalu berusaha untuk melibatkan masyarakat dalam setiap program yang kami jalankan. Dengan begitu, masyarakat merasa memiliki dan turut bertanggung jawab dalam pengelolaan anggaran desa,” ujar Siti Fatimah.
Pemanfaatan anggaran desa yang berdaya juga menjadi sorotan dalam Forum Pemerintah Daerah Tahunan (FPDT) 2021. Menurut Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, Desa Bantul merupakan contoh yang baik dalam pemanfaatan anggaran desa yang berdaya. “Desa Bantul telah berhasil menggali potensi lokal dengan baik dan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya. Hal ini patut dijadikan contoh bagi desa-desa lain di seluruh Indonesia,” ujar Tito Karnavian.
Dengan menggali potensi lokal dan memanfaatkan anggaran desa dengan baik, Desa Bantul telah membuktikan bahwa pembangunan yang berkelanjutan dapat tercapai melalui sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan pelaku usaha lokal. Semoga keberhasilan Desa Bantul dapat menjadi inspirasi bagi daerah-daerah lain di Indonesia dalam mengembangkan potensi lokal mereka.